Tribratanewsluwu.co.id _ Bupon
Dalam upaya penanggulan Stunting pada tingkat Kecamatan Bupon, Kapolsek Bupon Polres Luwu Ipda Yakobus Rimpung,SH menghadiri kegiatan Lokakarya Mini tingkat Kecamatan Bupon dalam rangka pelaksanaan pendampingan keluarga dan pembinaan tin pendampingan percepatan penurunan stunting di Aula Kantor desa Balutan kec.Bupon Kabupaten Luwu. Senin (12/07/2023)
Kegiatan Lokakarya Mini dan Rembuk Stunting yang digelar dikantor desa Balutan tersebut, dihadiri oleh Camat Bupon Gunawar Paesmo,SP.MP,Kadis Pengendalian penduduk dan KB kabupaten Luwu Drs.Husein,Danramil 1403_04 / Pdg sappa yang diwakili oleh Serka Rante, Kepala Puskesmas Bupon yang diwakili oleh ibu Rosalinda,S.Kep,Ketua PKK Kecamatan Bupon dan warga yg mempunyai Balita yg terdampak Stunting.
Adapun tujuan dilaksanakannya kegiatan Lokakarya Mini dan Rembuk Stunting adalah untuk membahas tentang target dan capaian percepatan penurunan Stunting di wilayah kecamatan Bupon terkhusus di Wilayah desa Balutan.
Usai pelaksanaan kegiatan, Kapolsek Bupon Ipda Yakobus Rimpung,SH mengungkapkan bahwa diadakannya kegiatan lokakarya mini dan rembuk stunting tingkat Kecamatan Bupon yang dihadiri oleh berbagai pihak terkait guna untuk membahas target dan capaian Percepatan penurunan Stunting pada tingkat kecamatan Bupon.
Adapun salah satu hasil dari digelarnya kegiatan tersebut yaitu semakin solidnya kerjasama dan kolaborasi dari seluruh stakeholder terkait dalam memberikan pemahaman dan edukasi kepada Masyarakat guna menekan serta menurunkan angka penderita stunting (balita) di kecamatan Bupon untuk Wujudkan Keluarga Berkualitas, ucap Kapolsek.
Camat Bupon Gunawar Paesmo,SP.MP mengatakan, dari hasil data sementara pada bulan Juli 2023 terkhusus di wilayah Kecamatan Bupon terdapat sebanyak 54 balita yang beresiko menderita Stunting,namun untuk desa Balutan tidak ditemukan adanya penderita stunting
“Dengan digelarnya kegiatan ini, semoga jumlah balita yang menderita stunting kedepannya semakin menurun bahkan tidak ada lagi di wilayah Kecamatan Bupon berkat kerjasama dan kolaborasi dari seluruh stakeholder terkait,” ucap Ipda Yakobus.
